Minggu, 02 Juni 2013

4 Faktor Utama Yang Mendasari Desain Sebuah Rumah

4 FAKTOR DESAIN RUMAH
Desain sebuah rumah tentunya memiliki keterbatasan, baik dari desain itu sendiri maupun faktor-faktor yang mendasarinya.
Berikut ini merupakan 4 faktor utama yang mendasari desain sebuah rumah, yaitu :
1. Anggaran Dana
2. Luas Lahan
3. Regulasi Pemerintah
4. Kebutuhan Ruang


Empat hal di atas merupakan pijakan awal bagi anda dan arsitek saat mulai mendesain sebuah rumah.

1. ANGGARAN DANA

Desain dan pembangunan rumah tidak bisa lepas dari masalah biaya. Anda harus menentukan dulu berapa anggaran yang akan disediakan.
Tentunya anggaran ini tidak menguras seluruh isi tabungan anda sebab masih banyak kebutuhan lainnya. Jangan lupa selain anggaran untuk fisik rumah, anda juga harus membuat anggaran untuk membeli perabotan setelah rumah selesai dibangun.
Besaran anggaran biaya ini akan berkaitan langsung dengan luasan rumah yang akan dibangun. Setelah anda menentukan anggaran secara mudah anda dapat menentukan ukuran luas rumah yang dapat dibangun berdasarkan anggran dana tsb.
Metodenya adalah perhitungan biaya estimasi per-m2. Biaya estimasi untuk setiap 1 m2 rumah bermacam-macam tergantung kelas bangunan rumah yang dibangun, yaitu rumah sederhana, menengah, dan mewah.
Tiap kelas memiliki harga berbeda sesuai dengan kualitas material dan tingkat kesulitan pengerjaan.


2. LUAS-LAHAN

Bentuk lahan akan sangat mempengaruhi bentuk rumah yang akan dibangun. Pengaruhnya akan terasa pada peletakan ruang-ruang dan efisensi penggunaan lahan.
Bentuk fisik lahan berupa garis batas dan kontur permukaan tanah.
Luasan lahan tentunya berkaitan dengan luasan rumah serta ukuran ruang-ruang di dalamnya.
Tentunya tidak akan banyak masalah bila tanah yang akan dibangun cukup luas dibandingkan luasan rumah yang akan dibangun.
Tapi bila tanah dengan ukuran kecil tentunya banyak menemukan banyak hambatan atau kendala pada penempatan dan ukuran ruang-ruang.
Bila itu terjadi maka desain rumah lebih dari satu lantai merupakan solusinya.

3. REGULASI PEMERINTAH

Tentunya setiap bangunan harus tunduk dan mengikuti regulasi yang telah ditentukan oleh pemerintah.
Hal ini berkaitan saat pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Lakukan pengurusan IMB sebelum anda melakukan pembangunan rumah.
Anda tentunya tidak ingin bila sewaktu-waktu rumah anda dibongkar oleh petugas Pemkot karena melanggar peraturan yang ada.
Berikut ini beberapa ketentuan yang harus anda patuhi, antara lain :
  • KDB = Koefisien Dasar Bangunan
  • KLB = Koefiesan Lantai Bangunan
  • KDH = Koefisiean Dasar Hijau
  • GSB = Garis Sempadan Bangunan

4. KEBUTUHAN RUANG

Tentunya tipikal rumah Indonesia memiliki standar kebutuhan ruang yang sama, seperti ruang tidur, ruang makan, ruang keluarga, dapur, dll.
Tapi bila anda atau anggota keluarga anda memiliki hobi tertentu yang dilakukan di rumah, tentunya akan membutuhkan ruang khusus-cotohnya seperti studio musik, ruang billiard, ruang fitness,dll.
Kemajuan peradaban juga akan mempengaruhi perkembangan kebutuhan jenis ruang.
Bila dulu ruang keluarga dijadikan sebagai ruang untuk menonton tv tapi sekarang untuk kalangan tertentu menginginkan adanya ruang audio visual khusus seperti home theatre.
Kaum ibu yang dulunya memiliki 1 jenis dapur saja tapi sekarang berkembang dan membutuhkan dapur kering dan dapur basah.
Kamar mandi moderen tidak hanya berisi kakus dan bak mandi saja tetapi diisi oleh bathub, shower, wastafel -bahkan dilengkapi oleh lemari buku dan tv.
Ternyata kamar mandi tidak hanya untuk mandi tapi juga berfungsi sebagai ruang relaksasi sehingga kadang-kadang dibuat taman mini di dalamnya. Sehingga sang pemilik akan betah berlama-lama di kamar mandi. Pada akhirnya jenis ruang dan luasannya akan ditentukan oleh seberapa banyak dana yang dapat disediakan oleh sang pemilik rumah.

Berdasarkan uraian di atas apakah anda masih berfikir bahwa kerja seorang arsitek itu hanya sekedar menggambar rumah saja ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar