Senin, 28 Oktober 2013

Yuk Kita Menghemat Air di Rumah

hemat airAir merupakan kebutuhan vital bagi semua makhluk di muka bumi ini. Gunakan air secara bijak dan jagalah jangan sampai tercemar.
Penggunaan air di rumah harus dikontrol dan dihemat, demi kelestarian lingkungan dan mencegah pemborosan energi.

Berikut ini tips penting upaya penghematan air berdasarkan tempat di rumah anda, antara lain :

1. KAMAR MANDI

Sekitar 70% penggunaan air di rumah dihabiskan untuk kegiatan di kamar mandi.
  • Menyikat gigi atau mencuci tangan dengan menggunakan keran yang mengucur terus-menerus selama 1 menit akan menghabiskan 6 liter air.
  • Mandi dengan menggunakan gayung menghabiskan sekitar 60 liter air.
Beberapa hal yang harus anda lakukan :
  • Gunakan gayung untuk mencuci tangan atau menyikat gigi. Bila menggunakan kran -tutuplah saat air tidak digunakan atau saat gigi anda disikat.
  • Lebih baik menggunakan shower atau pancuran dibandingkan bak untuk mandi, penggunaan shower  jauh lebih hemat 3x lipat. Batasi waktu mandi anda hanya 5 menit saja.
  • Jika anda  mandi ingin dengan menggunakan gayung, sebaiknya air ditampung di ember untuk membatasi penggunaan air.
  • Jangan selalu membuka shower selama mencuci rambut. Gunakan shower saat membasahi dan  membilas rambut saja.  
Tak heran bila pemerintah Singapura menganjurkan warganya untuk membatasi waktu mandi. Menurut survey warga Singapura menghabiskan waktu 5 - 10 menit untuk mandi.
Hal ini merupakan upaya penghematan agar penggunaan air dapat ditekan dari 153 liter per-hari menjadi 147 liter per-hari pada tahun 2020 nanti.

2. DAPUR

Dapur menempati urutan kedua yang paling banyak menghabiskan air setelah kamar mandi.
  • Mencuci piring dengan air menggunakan keran yang mengalir selama 15 menit akan menghabiskan sebanyak 90 liter air.  Maka tutuplah keran air bila tidak digunakan.
  • Sebaiknya menggunakan wadah berupa ember atau baskom untuk mencuci piring, karena akan menghabiskan air sekitar 45 liter saja.
  • Cucilah daging dan sayur menggunakan wadah terpisah dan menampung 4 liter air saja.
  • Tampunglah air bekas cucian sayur, daging, dan buah agar dapat digunakan kembali untuk menyiram tanaman atau jalan.
  • Periksa keran dan pipa air secara berkala, dan segera perbaiki bila terjadi kebocoran.
  • Sebaiknya setiap anggota keluarga memiliki gelas pribadi. Sehingga saat minum 1x, gelas tidak perlu langsung dicuci. 

3. RUANG CUCI

  • Sebaiknya anda membeli mesin cuci yang hemat energi dengan kinerja yang efisien.
  • Jadwalkan secara teratur hari mencuci, sehingga anda mencuci pakaian dengan mesin cuci kapasitas penuh bukan setengah saja.
  • Gunakan air sesuai kapasitas volume cucian.
  • Gunakan air bilasan untuk mencuci lantai area cuci atau jalan parkiran rumah anda.

4. HALAMAN

  • Siramlah tanaman saat pagi atau sore hari, bila dilakukan saat siang hari panas air akan cepat menguap sehingga penyiraman tidak maksimal dan efisien.
  • Pakailah ember dan lap untuk mencuci mobil anda, jangan menggunakan selang karena sangat boros.
  • Sebaiknya cucilah kendaraan anda di area taman yang berumput. 
  • Bila anda memiliki hewan peliharaan, mandikanlah hewan tersebut di area berumput. Air sisa minum hewan dapat anda buang untuk menyiram tanaman.
hemat airTentunya tips-tips tersebut di atas sangat mudah dilakukan. Anda hanya perlu mengubah kebiasaan anda saja.
Percayakan diri anda bahwa menghemat air adalah menghemat uang... menyelamatkan hidup anda !


Kamis, 24 Oktober 2013

10 Desain Ruang Tidur Mungil Untuk Rumah Kost


Bagi anda yang berstatus mahasiswa atau pekerja kantoran, memiliki ruang tidur yang bagus dan nyaman merupakan sebuah keharusan.
Ruang tidur tentunya bukan hanya untuk kegiatan tidur semata, tapi juga dapat mengakomodasi kegiatan belajar atau bekerja. Terutama bagi anda yang tinggal di rumah kost.

Biasanya rumah kost dengan kelas standar memiliki ukuran kamar-kamar yang tidak terlalu besar atau bahkan kecil. Sehingga mungkin anda mengalami kesulitan dalam menata interior-nya.
Kesulitan ini mungkin juga dialami oleh anda yang memiliki usaha rumah kost. Terutama bila kamar-kamar tidur itu disewakan berikut perabotannya atau full furnish.
Tentunya anda sebagai pemilik menginginkan desain kamar kost yang elegan bukan..?! Karena desain kamar kost yang elegan tentunya akan menambah nilai harga sewa setiap unit.

Anda tidak perlu kuatir dengan ukuran ruang tidur yang mungil, dengan trik-trik tertentu anda dapat menatanya sehingga nyaman dihuni dan dapat menampung semua aktivitas di ruang tidur tersebut.
Yang paling penting adalah ruang tidur tersebut memiliki standar kenyamanan, berupa pencahayaan alami yang cukup serta sirkulasi udara yang memadai.

Penataan layout dan pemilihan bentuk perabot merupakan hal yang harus anda pertimbangkan. Bila anda salah menerapkan kedua hal tersebut ruang tidur akan terlihat lebih sempit dan sesak sehingga mengurangi kenyamanan.

TIPS :
  1. Plilihlah kursi dan meja belajar yang berukuran kecil atau ramping.
  2. Pilihlah tempat tidur dengan laci penyimpanan di bawahnya.
  3. Gunakan ranjang bertingkat untuk kamar tidur dengan kapasitas 2 orang.
  4. Pilihlah perabotan dengan desain minimalis, dengan sedikit atau tanpa ornamen.
  5. Gunakan warna-warna terang dan ringan untuk dinding, lantai, plafond dan perabotan.
  6. Maksimalkan area sisa sebagai tempat penyimpanan. Misalnya menempatkan kabinet gantung di bagian atas meja belajar atau tempat tidur, atau sudut-sudut ruangan diisi oleh lemari pakain atau rak buku.
  7. Susunlah perabotan secara linier sejajar atau menempel sepanjang dinding. Sehingga ruang lebih lega dengan area kosong di tengah sebagai area sirkulasi.

Berikut di bawah ini 10 contoh foto-foto desain ruang tidur mungil untuk rumah kost. Walaupun kamar berukuran kecil tapi terlihat begitu lega dan elegan. Sangat cocok bagi anda kaum intelektual dengan selera formal.
Perhatikanlah secara seksama layout serta bentuk furniture-nya.

Ddesain ruang tidur mungildesain ruang tidur kecildesain kamar kost mungildesain kamar kost kecilruang tidur kecilruang tidur mungildesain ruang tidur kecil minimalisruang tidur minimaliskamar tidur minimalisdesain ruang tidur mungil minimalis

Selasa, 15 Oktober 2013

Inspirasi 10 Desain Dapur Mungil Nan Cantik


Dapur merupakan sebuah ruang dengan fungsi logistik yang memiliki peran vital dalam sebuah rumah.
Kaum ibu yang merupakan ratu dalam sebuah rumah tangga selalu menginginkan sebuah dapur yang nyaman, fungsional, sehat dan cantik.
Tentunya luasan dapur tergantung dari kebutuhan serta luasan rumah.
Sebuah dapur yang luas tentunya lebih mudah dalam hal pengaturannya.
Tapi bagaimana dengan dapur yang berukuran berukuran kecil ?!
Dapur dengan luasan kecil memiliki tingkat kesulitan tertentu dalam pengaturannya.

Salah satu hal yang paling krusial dan perencanaan sebuah dapur mungil adalah pemilihan layout desain dapur yang tepat sesuai dengan ukuran dan bentuk ruang dapur.
Pemilihan layout dapur berupa peletakan posisi area simpan-cuci-masak akan menentukan pola sirkulasi pergerakan pengguna dapur pada saat aktifitas memasak.
Untuk sebuah desain dapur mungil tentunya harus dipilih layout dapur yang paling efisien serta tidak menghabiskan banyak ruang.

TIPS : Pilihlah layout desain dapur berbentuk I (Single Line) untuk ruang dapur yang sempit memanjang.
Atau bentuk II (Double Line) dan bentuk Huruf L (L Shape) untuk ruang dapur kecil yang cenderung berbentuk bunjur sangkar.
Lebih lanjut silahkan baca : 6 Layout Desain Dapur Cantik Modern

Masalah estetika desain sebuah dapur mungil tentunya disesuaikan dengan selera masing-masing.
Tentunya tiap orang memiliki selera yang berbeda, anda bisa memilih desain dapur dengan gaya minimalis, modern-tradisional, country, kolonial dan lain-lain.
Tapi hindarilah desain gaya dapur yang akan membuat dapur mungil anda semakin berkesan sempit. Hindarilah ornamen dekorasi yang terlalu ramai, ornamen yang berlebihan tentunya membuat dapur terasa lebih sesak dan semakin sulit perawatannya.

Berikut ini 10 contoh foto inspiratif desain dapur mungil nan cantik. Tentunya bisa anda gunakan sebagai acuan saat mendesain atau menata ulang dapur anda.



Selasa, 01 Oktober 2013

Solusi Jitu Memaksimalkan Desain Rumah Mungil Type 36, Type 45 dan Type 60


Mungkin ada diantara Anda yang baru saja membeli rumah mungil standar perumahan seperti Type 36, Type 45, atau Type 60.
Ukuran rumah yang relatif kecil tersebut mungkin tidak bisa mangakomodasi semua kebutuhan fungsional keluarga.
Bagi Anda yang berkantong tebal dapat dengan mudah memperluas atau merenovasi rumah standar tersebut. Tetapi tentunya tidak semua orang memiliki keleluasaan finansial.

Lalu bagaimana sih cara memaksimalkan desain rumah mini nan mungil ini ?
Cara yang paling mungkin adalah menata interior dan eksterior secara lebih efektif dan efisien, sehingga tidak ada sejengkal ruang pun yang terbuang percuma !

Berikut ini beberapa tips yang dapat dijadikan acuan dalam menata rumah mungil standar perumahan, antara lain :
  1. Pemilihan dan Penempatan Furniture yang Tepat.
  2. Merancang Jalur Sirkulasi yang Simple.
  3. Memanfaatkan Ruang Sisa Sebagai Area Penyimpanan.
  4. Memaksimalkan Fungsi Teras.

1. Pemilihan dan Penempatan Furniture yang Tepat

Tempat tidur multi fungsi Pemilihan furniture untuk ruang besar tentunya berbeda dengan untuk ruang kecil nan mungil. Jangan sampai ruang kecil semakin berkesan sesak oleh furniture yang berlebihan dan berukuran besar.
  • Pilihlah furniture dengan bentuk geometris, sehingga penempatannya maksimal dan tidak menciptakan ruang sisa. Perabot yang berbentuk kotak dapat jadi pilihan terbaik, karena akan tepat menempati sudut-sudut ruang. 
  • Untuk ruang yang kecil sebaiknya dipilih furniture yang berukuran mungil juga, misalnya kursi tamu kecil dengan kaki-kaki yang langsing. Sehingga membuat ruang yang sempit akan terasa lebih luas.
  • Furniture dengan karakter ringan dan transparan tentunya dapat dijadikan alternatif lain. Misalnya meja dengan bahan kaca.
  • Furniture multi fungsi seperti juga merupakan pilihan yang baik. Seperti sofa yang berfungsi sebagai tempat tidur, atau ranjang yang bagian bawahnya terdapat laci penyimpanan.
  • Furniture yang movable seperti ranjang lipat, kursi-meja lipat merupakan solusi yang baik untuk menghemat ruang,
Yang tak kalah pentingnya adalah penempatan posisi atau layout dari furniture. Secara prinsip terdapat beberapa pola layout furniture antara lain adalah Pola Terpusat dan Pola Linier.
Pola Terpusat menepatkan furniture di tengah-tengah ruangan, misalnya meja makan dengan kursi-kursi yang mengelilinginya.
Pola Linier menempatkan furniture sejajar dengan bidang dinding, atau mengikuti geometri bentuk ruangan. Pola Linier ini merupakan alternatif layout furniture yang terbaik.

2. Merancang Jalur Sirkulasi yang Simpel

Jalur sirkulasi rumah mungil
Menentukan jalur sirkulasi merupakan hal terpenting, karena bila salah membuat jalur maka akan banyak menghabiskan ruang.

Jalur sirkulasi adalah alur pergerakan penghuni rumah yang berpindah dari ruang satu ke ruang lainnya.
Pola jalur sirkulasi dan pola susunan ruang akan saling mempengaruhi..

Jalur sirkulasi dengan Pola Linier merupakan pola yang paling simpel untuk ruang-ruang yang tersusun memanjang, karena akan dapat menghemat ruang.
Jalur sirkulasi yang lurus tentunya lebih praktis dibandingkan jalur yang berbelok-belok.

3. Memanfaatkan Ruang Sisa Sebagai Area Penyimpanan

rak buku gantungTentunya sulit sekali menyediakan ruang khusus area penyimpanan disebuah rumah yang mungil, disebabkan keterbatasan ukuran rumah yang ada. Tapi anda dapat menyiasati keterbatasan itu, dengan cara memanfaatkan secara maksimal ruang-ruang sisa, seperti :
  • Ruang sisa di bawah furniture misalnya ruang bawah meja kursi, tempat tidur dan lain-lain.
  • Ruang sisa pada bagian elemen interior misalnya ruang di belakang pintu, di bawah jendela, sudut ruang, area bawah tangga, maupun plafon.
  • Ruang di dinding bagian atas, dapat dibuat rak-rak atau lemari kabinet gantung tempat menyimpan barang -tapi tanpa menghalangi pergerakan penghuni di bawahnya.
Anda juga dapat membuat cerukan (niche) pada dinding untuk benda-benda pajangan.

4. Memaksimalkan Fungsi Teras

Memaksimalkan fungsi teras rumah mungil Untuk rumah mungil type 36 atau type 45 sulit sekali mendapatkan Ruang Tamu dan Ruang Keluarga secara terpisah. Biasanya karena keterbatasan ukuran rumah, sehingga Ruang Tamu memiliki fungsi ganda sebagai Ruang Keluarga.
Untuk menyiasatinya -Anda dapat memaksimalkan Teras depan sebagai area duduk bagi tamu yang datang berkunjung,

Biasanya untuk type rumah mungil, teras depan berukuran sangat kecil dan hanya berfungsi sebagai area peralihan dari ruang luar menuju ruang dalam -atau sebagai area penerima tamu belaka.

Dengan memperbesar ukuran teras maka anda dapat menempatkan seperangkat kursi meja untuk tamu.
Sebagai naungan tentu Anda dapat membuat atap pergola sederhana. Dengan bahan penutup transparan seperti polycarbonate atau fibreglass, atau bahkan berupa pergola terbuka yang hanya ditutupi tanaman merambat yang berfungsi sebagai penghalang sinar matahari langsung.
Bahan pergola tentunya bermacam-macam dan dapat dipilih sesuai selera Anda, seperti besi, kayu, bambu dan lain-lain.

Pastikan struktur pergola bukan merupakan struktur yang permanen berbahan beton, karena perluasan teras depan berupa pergola berpotensi melanggar peraturan batas GSB (Garis Sempadan Bangunan).

Untuk lantai perluasan teras tentunya dapat menggunakan batu alam atau grassblock sehingga teras berkesan lebih natural dan asri bagi tamu serta penghuni.
Dengan cara yang sama -Anda juga dapat memaksimalkan teras belakang rumah sebagai tempat bercengkrama anggota keluarga.

Demikianlah tips-tips yang mungkin berguna bagi Anda, untuk memaksimalkan keterbatasan dari sebuah rumah mungil standar perumahan.
Semoga bermanfaat... tabik !